Senin, 07 Juli 2025

DISAAT LELAH KARENA BADAI


AUDIO RENUNGAN HARI INI:

Mzm 55:5-9 Aku dirundung takut dan gentar, perasaan seram meliputi aku. Pikirku: "Sekiranya aku diberi sayap seperti merpati, aku akan terbang dan mencari tempat yang tenang, bahkan aku akan lari jauh-jauh dan bermalam di padang gurun. Sela
Aku akan segera mencari tempat perlindungan terhadap angin ribut dan badai."


Sdr, ayat-ayat ini sekilas seperti keluhan, tapi sebetulnya ungkapan hati yang sangat manusiawi. Kadang dalam hidup, masalah terasa terlalu berat, dan pikiran kita pun berkata, “Aku ingin menyerah. Aku ingin pergi.”

Tapi perhatikan: meskipun Pemazmur ingin lari, ia tetap datang kepada Tuhan dan mencurahkan isi hatinya. Inilah kunci dari pemulihan—bukan lari dari Tuhan, tapi lari kepada Tuhan.
Badai memang harus dihindari tetapi jika tidak ada pilihan, tetap hadapi. Percaya bahwa ada tuntunan Tuhan dalam hidup kita.
Hari ini, jika hatimu penuh badai, jangan malu merasa takut. Tuhan tidak menghakimi ketakutanmu. Tapi bawa ketakutan itu ke hadapan-Nya. Dia adalah tempat perlindungan di tengah angin ribut dan badai.

Luk 8:24 Maka datanglah murid-murid-Nya membangunkan Dia, katanya: "Guru, Guru, kita binasa!" Iapun bangun, lalu menghardik angin dan air yang mengamuk itu. Dan angin dan air itupun reda dan danau itu menjadi teduh.

Imanuel, Tuhan beserta kita. Amin (Agus Winardi)


bm

"Dadi Banyu Ojo Wedi Aro Watu|Air tidak boleh takut dengan batu".

avatar
Admin RENUNGAN 2 MENIT Online
Welcome to RENUNGAN 2 MENIT theme
Chat with WhatsApp