Selasa, 09 Mei 2023

PILAR-PILAR ROHANI


Kel 25:26 Haruslah engkau membuat untuk meja itu empat gelang emas dan kaupasanglah gelang-gelang itu di keempat penjurunya, pada keempat kakinya.


Tidak ada rumah tanpa pilar/penyangga/soko.... minimal harus empat, sbab kalau dikurangi akan roboh.
Kalau iman kita digambarkan sebagai rumah, maka iman dikatakan kuat jika minimal ada 4 pilar/tiang yang menyangganya. Pilar-pilar ini harus berfungsi dengan baik, memiliki ketinggian yang sama dan memiliki keunggulan kolektif.(bisa berfungsi jika pilar tersebut bekerjasama)

PILAR PERTAMA - KETAATAN

1Sam 15:22 Tetapi jawab Samuel: "Apakah TUHAN itu berkenan kepada korban bakaran dan korban sembelihan sama seperti kepada mendengarkan suara TUHAN? Sesungguhnya, mendengarkan lebih baik dari pada korban sembelihan, memperhatikan lebih baik dari pada lemak domba-domba jantan.

Abraham dihargai,disebut sahabat Allah karena ketaatannya.
Kej 22:12 Lalu Ia berfirman: "Jangan bunuh anak itu dan jangan kauapa-apakan dia, sebab telah Kuketahui sekarang, bahwa engkau takut akan Allah, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku."

Saul ditolak Allah karena ketidaktaatannya. Dia mengolah perintah Tuhan.

1Sam 15:9 Tetapi Saul dan rakyat itu menyelamatkan Agag dan kambing domba dan lembu-lembu yang terbaik dan tambun, pula anak domba dan segala yang berharga: tidak mau mereka menumpas semuanya itu. Tetapi segala hewan yang tidak berharga dan yang buruk, itulah yang ditumpas mereka.)

Tindakan Saul untuk menyelamatkan Raja Agag mungkin didorong oleh nafsu untuk mendapatkan pujian dan kehormatan dari rakyatnya. Dalam budaya timur kuno, membunuh seorang raja musuh dianggap sebagai tindakan yang sangat berharga dan membanggakan, dan Saul mungkin ingin memperoleh reputasi sebagai pahlawan yang hebat dalam mata rakyatnya.

BUKTINYA:
1Sam 15:30 Tetapi kata Saul: "Aku telah berdosa; tetapi tunjukkanlah juga hormatmu kepadaku sekarang di depan para tua-tua bangsaku dan di depan orang Israel. Kembalilah bersama-sama dengan aku, maka aku akan sujud menyembah kepada TUHAN, Allahmu."

Yesus ditinggikan diatas segalanya karena ketaataanNya.

Flp 2:8 Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.

PILAR KEDUA-DOA/PENYEMBAHAN/PUASA

Mrk 14:38 Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan; roh memang penurut, tetapi daging lemah."

Doa tujuannya untuk memperkuat hubungan dengan Tuhan. Mengikrarkan bahwa Tuhan satu-satunya Allah kita, Nama Yesus adalah segala-galanya buat kita, iman kita dikuatkan setiap hari.
Penyembahan tujuaanya untuk mempererat/memperdekat Hubungan.(Mempererat hubungan berarti melakukan tindakan untuk menjaga agar hubungan yang sudah ada tetap terjalin dengan baik, sehingga tetap hangat dan tidak mudah terputus.)

Puasa tujuanya untuk "penghancuran diri-sendiri" merendahkan diri-serendah,rendahnya, meluruhkan keakuan, kesombongan,berenang menyelam ke diri sendiri sampai kedasar... siapakah aku, darimanakah aku,untuk apa aku sampai saudara menemukan pusat kehidupan:
--- Yoh 3:30 Ia harus makin besar, tetapi aku harus makin kecil.
--- Rm 14:8 Sebab jika kita hidup, kita hidup untuk Tuhan, dan jika kita mati, kita mati untuk Tuhan. Jadi baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan.

JIKA ORANG PUASA,DAN KEAKUAN TETAP TIDAK TERSALIB, ITU BUKAN PUASA!

Yes 58:2 Memang setiap hari mereka mencari Aku dan suka untuk mengenal segala jalan-Ku. Seperti bangsa yang melakukan yang benar dan yang tidak meninggalkan hukum Allahnya mereka menanyakan Aku tentang hukum-hukum yang benar, mereka suka mendekat menghadap Allah, tanyanya:

Yes 58:3 ¶ "Mengapa kami berpuasa dan Engkau tidak memperhatikannya juga? Mengapa kami merendahkan diri dan Engkau tidak mengindahkannya juga?" Sesungguhnya, pada hari puasamu engkau masih tetap mengurus urusanmu, dan kamu mendesak-desak semua buruhmu.
Yes 58:4 Sesungguhnya, kamu berpuasa sambil berbantah dan berkelahi serta memukul dengan tinju dengan tidak semena-mena. Dengan caramu berpuasa seperti sekarang ini suaramu tidak akan didengar di tempat tinggi.
Yes 58:5 Sungguh-sungguh inikah berpuasa yang Kukehendaki, dan mengadakan hari merendahkan diri, jika engkau menundukkan kepala seperti gelagah dan membentangkan kain karung dan abu sebagai lapik tidur? Sungguh-sungguh itukah yang kausebutkan berpuasa, mengadakan hari yang berkenan pada TUHAN?

PUASA YANG BERKUALITAS:

Yes 58:6 Bukan! Berpuasa yang Kukehendaki, ialah supaya engkau membuka belenggu-belenggu kelaliman, dan melepaskan tali-tali kuk, supaya engkau memerdekakan orang yang teraniaya dan mematahkan setiap kuk,
Yes 58:7 supaya engkau memecah-mecah rotimu bagi orang yang lapar dan membawa ke rumahmu orang miskin yang tak punya rumah, dan apabila engkau melihat orang telanjang, supaya engkau memberi dia pakaian dan tidak menyembunyikan diri terhadap saudaramu sendiri!

BERKAT PUASA:

Yes 58:8 ¶ Pada waktu itulah terangmu akan merekah seperti fajar dan lukamu akan pulih dengan segera; kebenaran menjadi barisan depanmu dan kemuliaan TUHAN barisan belakangmu.
Yes 58:9 Pada waktu itulah engkau akan memanggil dan TUHAN akan menjawab, engkau akan berteriak minta tolong dan Ia akan berkata: Ini Aku! Apabila engkau tidak lagi mengenakan kuk kepada sesamamu dan tidak lagi menunjuk-nunjuk orang dengan jari dan memfitnah,

PILAR KETIGA-IBADAH

Ibr 10:25 Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.

ADA KEUNTUNGAN ROHANI
1Tim 6:6 ¶ Memang ibadah itu kalau disertai rasa cukup, memberi keuntungan besar.

PILAR KEEMPAT-PENGHARAPAN

Ibr 10:23 Marilah kita teguh berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang menjanjikannya, setia.
1Yoh 3:3 Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, menyucikan diri sama seperti Dia yang adalah suci.

Pengharapan adalah pengikat rohani, pengharapanlah yang membuat kita memiliki hati yang rela untuk mengiring Tuhan. Amin (Agus Winardi)


bm

"Dadi Banyu Ojo Wedi Aro Watu|Air tidak boleh takut dengan batu".

avatar
Admin RENUNGAN 2 MENIT Online
Welcome to RENUNGAN 2 MENIT theme
Chat with WhatsApp